Kamis, 11 Maret 2010

Maut di langit! Lebih dari 100 ekor burung Jalak tiba-tiba jatuh ke bumi dan mati

Suasananyaterlihat seperti bagian dari sebuah film horor. Pada minggu malamkemarin, di atas halaman sebuah rumah di Somerset yang sunyi, sejumlahbesar burung Jalak tiba-tiba menukik, jatuh ke bumi dan mati.



Lebihdari 100 bangkai burung menutupi kebun itu sehingga terlihat sepertikarpet, masing-masing dengan darah yang mengucur dari paruh dancakarnya.

Kebanyakan burungitu mati ketika menyentuh tanah, beberapa lagi mengepak-ngepakkansayapnya dengan lemah, jelas terlihat kesakitan, sampai petugas dari RSPCA (Royal society for the prevention of cruelty to animals) datang dan melenyapkan penderitaan itu dari mereka.


Julie Knight,53 tahun, sedang kembali ke rumahnya di sebuah desa sunyi di Coxleypada jam 4.15 sore ketika tanpa sengaja menyaksikan pemandanganmengerikan itu.

Julie, yang berprofesi sebagai perawat, mengatakan: "Adegan itu seperti sebuah bagian dari film horor - seperti film Hitchcock - The Birds - Benar-benar menakutkan."

"Saatitu seperti hujan burung. Salah satu tetanggaku juga menyaksikannya.Burung-burung itu jatuh begitu saja ke tanah. Sekitar 70 ekorkelihatannya mati seketika."

"Satu-satunyacara untuk menggambarkan peristiwa itu adalah, mereka sepertidihinggapi oleh kengerian yang amat sangat. Paling tidak ada sekitar100 burung lebih. Saya sudah hidup di desa seumur hidupku dan aku belumpernah melihat peristiwa yang seperti ini."

Peristiwaserupa sebelumnya juga pernah dilaporkan di banyak tempat di duniadimana kebanyakan pestisida dan tabrakan yang dianggap bertanggungjawab.

Mrs.Knight menambahkan: "Sayakuatir dengan apa yang telah membunuh burung-burung itu karena aku jugapunya cucu yang masih kecil dan dua ekor kucing yang sering bermain dikebun. Satu-satunya yang terpikir olehku adalah, burung-burung itumungkin telah memakan hasil panen yang telah dipestisida sehinggamereka menjadi keracunan. Tapi, tetap saja aneh."


Llyod Scott, dari Royal Society for the Protection of Birds, mengatakan: "Peristiwa ini adalah salah satu peristiwa paling ganjil yang pernah kami jumpai."

Llyodjuga mengatakan kalau hampir tidak mungkin burung-burung bertabrakan diudara karena kebingungan. Menurutnya, burung Jalak punya kemampuanunik. Ketika mereka terbang dalam kelompok besar, mereka akan bergerakdengan berpatokan pada tujuh burung yang ada di dekatnya. Jadi secarainsting, mereka akan saling menjaga jarak yang cukup aman.

Para peneliti saat ini telah mengambil bangkai-bangkai burung tersebut untuk diteliti.

Padasetiap bangkai burung-burung jalak itu, ditemukan luka fisik,kebanyakan sayap patah atau paruh yang pecah. Namun, saat ini masihtidak bisa disimpulkan dengan pasti penyebab kematiannya. Di dekat situjuga tidak ada kabel listrik atau apapun yang mungkin bisa menjadipenyebabnya.

Juru bicara RSCPA, Helen Cohen menyimpulkan: "Satu-satunyapenjelasan yang bisa kami pikirkan adalah, sesuatu telah menyebabkankawanan burung itu berubah haluan yang menyebabkan mereka jatuh ketanah. Bisa jadi burung pemangsa. Tapi, semuanya masih misterius"
 
sumber: enigma

0 Komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More