Rabu, 27 Januari 2010

Washington National Airport Sightings - Serbuan UFO ke Washington ke DC 1952

Di dalam sejarah dunia UFO,hanya ada sedikit peristiwa yang benar-benar menarik perhatian dunia.Salah satu peristiwa ini adalah yang terjadi pada bulan Juli 1952dimana formasi cahaya-cahaya aneh menyerbu langit malam di WashingtonDC, persis di atas kantor salah seorang pemimpin paling berkuasa didunia. Peristiwa itu dikenal dengan sebutan Washington National Airportsightings.



19 Juli 1952
PresidenHarry S Truman sedang bersantai di ruangannya di gedung putih. Sudah 7tahun ia menjabat sebagai presiden Amerika Serikat. Ia telah banyakmenyaksikan peristiwa besar terjadi di masa kepemimpinannya termasukberakhirnya perang dunia II, namun ia tidak menyadari bahwa sebuahperistiwa luar biasa akan terjadi tepat di depan matanya.

9 hari sebelumnya, 10 Juli 1952
Seorangkru pesawat National Airlines yang sedang terbang di Virginia melihatsebuah cahaya yang "terlalu terang bila dibandingkan dengan balon udaradan terlalu lambat bila dibandingkan dengan meteor". Di lokasi yangsama, beberapa hari kemudian, seorang kru pesawat lain yang terbangdekat Washington melihat sebuah cahaya yang mengambang di udara selamabeberapa saat dan kemudian secara misterius naik ke langit.

Namunperistiwa penampakan luar biasa tersebut tidak dapat menandingi apayang terjadi berikutnya, sekelompok objek terbang misterius menyerbuWashington DC dan terbang di atas gedung putih, Capitol Hill danPentagon.

Pukul 21:30, 19 Juli 1952
Seorangpejabat angkatan darat bernama Joseph Gigandet sedang duduk di serambirumahnya di Alexandria, Virginia. Beberapa saat kemudian ia menyadariada sesuatu yang tidak biasanya. Ketika menoleh ke langit yang gelap,ia melihat sebuah objek berbentuk cerutu berwarna merah terang melayangdengan lambat di atas rumahnya.

Gigandet memperkirakan objektersebut berukuran seperti sebuah pesawat DC-7 dan berada padaketinggian sekitar 10.000 kaki. Ia juga melihat sekelompokcahaya-cahaya aneh mengiringi objek raksasa tersebut.

Ketikacerutu raksasa itu terbang menjauh, warnanya berubah menjadi merahgelap dan Gigandet mellihat objek itu terbang menuju Washington.

Pukul 23.40, 19 Juli 1952
EdwardNugent, seorang pengawas lalu lintas udara di Washington NationalAirport sedang mengamati radar di hadapannya. Ia tidak mengerti apayang sedang dilihat matanya, namun ada sesuatu yang lain dari biasanya.Di layar radar, ia bisa melihat ada tujuh objek asing yang terbang padaposisi 15 mil di barat daya Washington.

Nugent kemudianmemeriksa catatan penerbangannya dan tidak menemukan adanya pesawatyang meminta ijin terbang di wilayah itu. Lagipula gerakan objek-objektersebut tidak menunjukkan adanya pola seperti pesawat terbang padaumumnya. Luar biasanya, dua dari tujuh objek tersebut terbang dengankecepatan yang menakjubkan, 700 mph.

Nugent tidak percaya denganapa yang dilihatnya dan mengira ada kerusakan pada radar. Jadi iamemanggil atasannya, Harry Barnes, yang kemudian meminta dua staflainnya untuk mengecek dan mereka tidak dapat menemukan kerusakanapapun. Jadi Barnes mengangkat telepon dan menghubungi pusat radarlainnya di Washington National Airport.

Di ujung telepon, HowardCocklin menerima pemberitahuan itu dan memberitahu Barnes bahwa ia jugamenangkap objek yang sama di radarnya.

Dan kemudian sesuatu yang luar biasa terjadi.

Sebuahbola cahaya terang muncul di dekat menara Cocklin. Ketika menoleh kejendela, Cocklin bisa melihat cahaya itu melayang seperti sedangmempermainkannya. Sesaat kemudian, objek itu menghilang dan suasanamenjadi sunyi kembali.

Lalu, posisi objek di layar radar berubah !

Harry Barnes melihat tujuh objek di radar mulai bergerak ke arah Gedung putih. itu adalah wilayah larangan terbang !


Barnesbergegas menghubungi pangkalan udara Andrew yang berlokasi sekitar 10mil dari Washington National Airport. Andrew Air Force Base yangmenyadari gawatnya situasi segera menghubungi komando pertahananangkatan udara.

Segera dua pesawat tempur F-94 diperintahkanuntuk mengejar objek tersebut. Namun landasan udara di pangkalan itusedang diperbaiki dan kedua pesawat tempur tersebut baru bisa terbangbeberapa jam kemudian. Ketika mereka tiba di lokasi penampakan,objek-objek misterius tersebut telah menghilang.

Satu minggu kemudian, 26 Juli 1952
Sepertideja vu, sekelompok objek aneh kembali tertangkap radar WashingtonNational Airports. Komando angkatan udara kembali memerintahkan duaF-94 mengejar objek tersebut.

Sesampai di lokasi, pilot tidakmelihat objek apapun. Namun sesaat kemudian, kopilot Lt. WilliamPatterson melihat empat objek bercahaya berwarna putih melayang dikejauhan. Dengan segera pilot John McHugo bermanuver dan terbang kearah objek bercahaya itu.

Tiba-tiba, sesuatu yang tidak terduga terjadi. Keempat objek tersebut berubah formasi dan mengepung jet tempur tersebut.

Patterson berteriak kepada operator di menara pengawas : "Cahaya itu mengepung kami, apa yang harus kami lakukan ?"

Pattersontidak mendapat jawaban yang diinginkannya. Hanya ada kesunyian di dalamkokpit. Belum hilang kebingungannya, empat objek tersebut terbangmenjauh dan menghilang.

Hari Berikutnya, peristiwa ini telah menjadi headline di berbagai media utama di Amerika.


Sementaradi gedung putih, Kapten Edward Ruppelt berjalan dengan tergesa-gesamenuju ruang situasi. Di tempat itu Presiden Truman dan beberapajenderal angkatan bersenjata telah menunggu. Kapten Edward Ruppeltadalah kepala Project Blue Book yang memang bertugas menyelidikifenomena objek-objek terbang misterius.

Dalam pertemuan daruratitu, Ruppelt menyatakan kemungkinan bahawa objek tersebut adalahgangguan temperatur yang menyebabkan cahaya dari bumi memantul di awandan menyebabkan adanya efek bola cahaya di langit. Efek lain darifenomena cuaca ini menurut Ruppelt adalah kemampuannya mengacaukansinyal radar.

Pada tanggal 29 Juli 1952, pihak angkatan udaramenyelenggarakan konferensi pers dan memberikan jawaban yang samadengan Ruppelt. Sampai sekarang, pernyataan ini adalah jawaban resmipihak pemerintah Amerika Serikat atas insiden ini.

Walaupunjawaban resmi telah diberikan, Angkatan darat dan CIA merasa bahwapihak musuh mungkin sedang mengacaukan psikologi penduduk Amerikadengan memberikan laporan-laporan UFO palsu supaya menimbulkankepanikan dan dengan demikian membuat Amerika menjadi lebih rentanterhadap serangan. Pada tahun itu, perang dunia II baru berakhir selama7 tahun.

Pada tanggal 24 September 1952, CIA merekomendasikandibentuknya sebuah panel yang kemudian dikenal dengan sebutan PanelRobertson yang bertujuan untuk menyelidiki laporan-laporan UFO yangdimiliki Project Blue Book. Panel itu terbentuk pada Januari 1953 dansegera memeriksa laporan-laporan UFO yang ada.

Menurut Paneltersebut, laporan-laporan UFO yang ada tidak mengancam keamanannasional dan merekomendasikan angkatan udara Amerika untuk tidakmenghabiskan waktu mengurusi UFO dan segera menanggalkan statusistimewa UFO dari penyelidikan mereka.

Hari ini, Insiden Washington National Airport Sightings mendapat tempat sejajar dengan peristiwa The Battle of Los Angeles 1947 sebagai peristiwa UFO paling menghebohkan yang pernah terjadi.

0 Komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More