aku melintasi lorong waktu,merangkak dalam kegelapan,terbalut debu dan luka...
Dari setiap titik darah yang menetes ini,ku harap dirimu membuka pintu bagi jiwa ku.
Sebuah tempat dimana ku dapat berteduh dan menyandarkan tubuh serta jiwa ku,hingga q dapat merasakan sentuhan lembut jemari surgawi yang besemayam direlung jiwa q...
Duhai belahan jiwa ku...Dirimu slalu bertahta dihatiku..
Minggu, 22 November 2009
Belahan Jiwaku.
Posted by Adhy Kelana on 10.30
0 Komentar:
Posting Komentar